Gempa 5,1 SR di Pesisir Barat Lampung menjelang Subuh Tadi diPicu Oblique Normal Fault

GEMPABUMI TEKTONIK M5,1 DI SAMUDERA HINDIA PANTAI BARAT SUMATERA, PESISIR BARAT, LAMPUNG, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI


Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Rabu 25 Mei 2022 pukul 04.18.18 WIB wilayah Samudera Hindia Pantai Barat Sumatera, Pesisir Barat, Lampung diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5,76° LS ; 103,73° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 63 Km arah Selatan Kota Krui, Lampung pada kedalaman 57 km.
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan sesar turun geser ( oblique normal fault ).
Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini dirasakan di Kota Liwa dengan skala intensitas II - III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), Pringsewu dan Tanggamus dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ) . Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 04.49 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar