Kemarin Letusan efusif di Anak Krakatau berlanjut pada tingkat SEDANG

14 titik Api Tingkat SEDANG terpantau Sekitar Kawah Gunung Anak Krakatau Sabtu, 14 Mei 2022.
Gambar Sebaran dan Konsentrasi Oksida Belerang Kawasan Anak Krakatau Sabtu 14 mei 2022. Jam 19.00 WIT.

Sebagai Pembanding, di bawah ini Gambar Sebaran dan Konsentrasi Oksida Belerang Kawasan Anak Krakatau Sabtu 14 mei 2022 Tadi malam Jam 00.00 WIT.

Jumlah tersebut meningkat di Banding beberapa hari sebelumnya

Data-data di atas memberikan kita gambaran adanya peningkatan Aktivitas yang PraErupsi yang yang ditunjukan dengan Peningkatan Konsentrasi SO2 yang di picu meningkatnya Jumlah Titik Api di Kawah/sekitar kawah Anak Krakatau.

Dalam Laporan Aktivitas Magma terkini Sabtu - 14 Mei 2022, periode 06:00-12:00 WIB

Pengamatan Visual menunjuka Gunung api terlihat jelas. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang tinggi sekitar 25-100 meter dari puncak. Cuaca cerah, angin lemah ke arah timur laut. dengan 3 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 6-14 mm, dan lama gempa 3-8 detik dan 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 1-7 mm, dominan 2 mm.


REKOMENDASI : Masyarakat/pengunjung/wisatawan/pendaki tidak mendekati G. Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif.

Laporan Pagi ini yang dirilis 15 Mei 2022 dari sumber Luar menyebut 
Citra satelit Selat Sunda bebas awan dengan letusan Krakatau pada 14 Mei (gambar: ADAM Platform)

Letusan efusif di gunung berapi berlanjut pada tingkat sedang.

Pengamatan satelit bebas awan hari ini mengkonfirmasi pertumbuhan delta lava baru yang terus menerus untuk diberi makan oleh aliran lava permukaan.

Emisi gas dan uap terus memancar dari kerucut baru hingga ketinggian diperkirakan 8.000 kaki (2.400 m).

Masyarakat dan wisatawan disarankan untuk menghindari radius 2 km dari gunung berapi dan 5-7 km dari kawah dengan aktivitas terbatas jika terjadi evakuasi.

Sumber : volcanodiscovery.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar