Penilaian acuan norma (PAN) merupakan pendekatan klasik, karena tampilan pencapaian hasil belajar siswa pada suatu tes dibandingkan dengan penampilan siswa lain yang mengikuti tes yang sama.
Ciri dari Penilaian Acuan Normatif :
- Penilaian Acuan Normatif digunakan untuk menentukan status setiap peserta didik terhadap kemampuan peserta didik lainnya. Artinya, Penilaian Acuan Normatif digunakan apabila kita ingin mengetahui kemampuan peserta didik di dalam komunitasnya seperti di kelas, sekolah, dan lain sebagainya.
- Penilaian Acuan Normatif menggunakan kriteria yang bersifat “relative”. Artinya, selalu berubah-ubah disesuaikan dengan kondisi dan atau kebutuhan pada waktu tersebut.
- Nilai hasil dari Penilaian Acuan Normatif tidak mencerminkan tingkat kemampuan dan penguasaan siswa tentang materi pengajaran yang diteskan, tetapi hanya menunjuk kedudukan peserta didik (peringkatnya) dalam komunitasnya (kelompoknya).
- Penilaian Acuan Normatif memiliki kecendrungan untuk menggunakan rentangan tingkat penguasaan seseorang terhadap kelompoknya, mulai dari yang sangat istimewa sampai dengan yang mengalami kesulitan yang serius.
- Penilaian Acuan Normatif memberikan skor yang menggambarkan penguasaan kelompok.
Kelebihan dari penggunaan Penilaian Acuan Norma (PAN), yaitu :
- Membuat guru bersikap positif dalam memperlakukan siswa sebagai individu yang unik. Karena guru mempunyai prinsip atau pandangan bahwa setiap siswa mempunyai kemampuan yang berbeda dan menunjukan gejala seperti kurva normal. Maka analisis prestasi belajar yang sesuai dengan prinsip tersebuat adalah PAN.
- Butir-butir soal khususnya tes pilihan ganda jika disusun dengan baik, yang berarti butir soal dengan tingkat kesukaran yang rendah sampai tingkat yang sulit dan mempunyai daya beda yang positif serta alternative jawaban berfungsi efektif, maka hasilnya bila dianalisis dengan PAN akan merupakan informasi yang baik tentang kedudukan prestasi siswa.
- PAN dapat digunakan untuk menyeleksi calon siswa atau calon pegawai yang dites secara ketat. Maksudnya bila kita hanya memerlukan calon siswa atau pegawai 50 orang dari 1000 pendaftar maka analisis hasil tes kan mudah dilakukan dengan PAN.
kekurangan Penilaian Acuan Norma (PAN) yaitu dapat melemahkan motivasi belajar siswa yang akibatnya menjadikan kualitas siswa rendah. Hal ini dikarenakan para siswa mempunyai sikap “asalkan skor tes dirinya sudah berada pada mean kelas berarti dia sudah lulus atau berhasil”.
Penilaian Acuan Criteria (criterion-referenced test) atau disebut juga Penilaian Acuan Patokan (PAP) adalah Suatu penilaian yang mengacu kepada suatu kriteria pencapaian tujuan (instruksional) yang telah dirumuskan sebelumnya (KKM), Predikat Nilai Raport pada Rentang Nilai
tertentu yang ditentukan, Penentuan Kelulusan/Kenaikan Kelas,
Contoh Penilaian Acuan Patokan (PAP)
Ciri-ciri penilaian acuan patokan adalah sebagai berikut :
- Mengukur sejumlah besar perilaku khusus dalam jumlah terbatas dengan banyak butir tes untuk setiap perilaku.
- Menjelaskan perilaku yang dapat dan yang tidak dapat dilakukan oleh peserta tes.
- Mementingkan butir-butir tes relevan dengan perilaku yang akan diukur tanpa peduli dengan tingkat kesulitannya.
- Digunakan terutama untuk tes penguasaan
- Penafsiran hasil tes membutuhkan pendefinisian perilaku yang diukur secara jelas dan terbatas.
Kesamaan PAN dan PAP sebagai berikut :
- Penilaian acuan norma dan acuan patokan memerlukan adanya tujuan evaluasi spesifik sebagai penentuan fokus item yang diperlukan. Tujuan tersebut termasuk tujuan intruksional umum dan tujuan intruksional khusus
- Kedua pengukuran memerlukan sample yang relevan, digunakan sebagai subjek yang hendak dijadikan sasaran evaluasi. Sample yang diukur mempresentasikan populasi siwa yang hendak menjadi target akhir pengambilan keputusan.
- Untuk mandapatkan informasi yang diinginkan tenyang siswa, kedua pengukuran sama-sama nenerlukan item-item yang disusun dalam satu tes dengan menggunakan aturan dasar penulisan instrument.
- Keduanya mempersyaratkan perumusan secara spesifik perilaku yang akan diukur.
- Keduanya menggunakan macam tes yang sama seperti tes subjektif, tes karangan, tes penampilan atau keterampilan.
- Keduanya dinilai kualitasnya dari segi validitas dan reliabilitasnya.
- Keduanya digunakan ke dalam pendidikan walaupun untuk maksud yang berbeda.
Perbedaan Penilaian acuan norma (PAN) dan Penilaian Acuan Patokan (PAP)
No |
Penilaian Acuan Patokan (PAP) |
Penilaian Acuan Norma (PAN) |
1. |
PAP
cenderung menekankan pada hal apa yang dapat dilakukan oleh peserta didik,
bukan membandingkan peserta didik dengan teman-temannya yang lain. |
PAN
lebih terfokus dalam membandingkan hasil belajar peserta didik dengan
teman-temannya yang lain. |
2. |
Kriteria
dalam penilaian ini adalah tingkat pengalaman belajar yang telah dicapai oleh
peserta didik setelah kegiatan pembelajaran ataupun berkaitan dengan
Kompetensi Dasar yang sudah ditentukan sebelum memulai kegiatan pembelajaran. |
Penilaian
ini biasanya digunakan untuk seleksi atau penilaian akhir belajar, sehingga
guru dapat mengetahui kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing peserta
didik. |
3. |
Tujuannya
adalah untuk mengukur ketercapaian tujuan atau kompetensi yang telah
ditetapkan sebagai Kriteria keberhasilan dalam proses pembelajaran. |
Tujuannya
adalah untuk mengklasifikasikan peserta didik sesuai dengan tinggi rendahnya
tingkat kemampuan yang dimiliki oleh mereka. |
4. |
Digunakan
untuk menjelaskan hasil Tes Formatif |
Digunakan
untuk menjelaskan hasil Tes Sumatif |
5. |
Mengukur
sejumlah besar kompetensi dengan sedikit butir tes. |
Mengukur
sejumlah terbatas kompetensi dengan banyak butir tes. |
6. |
Digunakan
terutama untuk survey |
Digunakan
terutama untuk penugasan |
7. |
Penafsiran
hasil tes membutuhkan pendefisian kelompok secara jelas |
Penafsiran
hasil tes membutuhkan pendefisian perilaku yang diukur secara jelas dan
terbatas |
8. |
Menekan
perbedaan di antara peserta tes dari segi tingkat pencapaian belajar secara
relatif |
Menekan
penjelasan tentang perilaku yang dapat dan yang tidak dapat dilakukan oleh
setiap peserta tes. |
'>Bagikan Info Ini Pada Sahabat Anda !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar