Kelas Bencana Jehensa Semuel Makatita Pantau Gempa Pantau Hujan Cek Gempa Cek Cuaca Geografi Kebumian Astronomi Aplikasi Excel Jehensa Semuel Makatita Pantau Bencana Pantau Negeri Geografi Kebumian Astronomi Aplikasi Excel Jehensa Semuel Makatita


DESKRIPSI UMUM PERSONAL WEB INI

Jehensa Semuel Makatita, Gr adalah salah satu Guru GEOGRAFI SMA di Timur Indonesia yang jauh dari akses kota madya atau kota provinsi yang Menyadari terbatasnya sumber belajar peserta didik ditengah Pembelajaran Abad 21 saat ini dan derasnya arus Informasi, dengan Pendekatan Pembelajaran Baru "Pembelajaran Berbasis Web".

Website ini dikembangkan untuk menjembatani kebutuhan Informasi baik : GEOGRAFI, KEBUMIAN, ASTRONOMI, TUTORIAL, PENDIDIKAN, FOTOGRAFI, TREND INFO PUBLIK

FITUR UNGGULAN

INFORMASI PANTAU KEBENCANAAN dalam Membentuk para Pembaca Adaptasi Kebiasaan Baru (Siaga dan Tanggap Bencana)

D U K U N G A N

Semoga web ini memberikan manfaat bagi para siswa dan Pembaca Umum Yang Menyadari Pentingnya Informasi Kebencanaan.

Ikuti kami Sahabat Melalui Web, Twitter, Facebook dan YouTube Channel GEOSIDE kami...
Akses terus website kami agar kami selalu mengembangkannya sesuai kebutuhan Sahabat dan Jangan Lupa Tinggalkan Komentarnya

Mengenal Bentuk - Bentuk Patahan/Sesar

Bentuk-bentuk patahan :

a.    Horst

Adalah tanah naik dimana kerak bumi naik keatas atau terlihat diatas akibat ada kerak yang turun ke bawah. Patahan bertipe ini biasanya terjadi pada model gerak lempeng tektonik berpola konvergen (tabrakan).

                      Sumber: Understanding Geography 3, halaman 157

b.    Graben (Slenk)

Graben Adalah tanah turun akibat patahan yang menyebabkan kerak bumi turun kebawah atau kerak yang naik keatas menyebabkan seolah-olah kerak yang statis tenggelam ke bawah. Jenis patahan dengan tipe ini dapat menyebabkan bagian daratan tenggelam ke bawah termasuk ke bawah laut.

Patahan jenis ini biasanya terdapat pada arah gerakan lempeng yang saling menjauh (Divergent).

Sumber: Understanding Geography 3, halaman 157

Graben yang terisi oleh air dapat menjadi danau. Salah satu contoh graben di Indonesia adalah danau Toba di Sumatra Utara dan danau Tempe di Sulawesi.

Sesar Semangko Graben Memiliki Laju Pergerakan 3 mm/tahun, Sesar ini diperkirakan memiliki Magnitudo maksimum gempa 7,1 SR 

c.    Sesar mendatar (Strike slip fault / Transcurent fault / Wrench fault).

Sesar Geser yaitu patahan yang bergeser secara horizontal yang searah dengan garis poros. Sesar mendatar merupakan bentuk patahan yang terjadi pada gerakan lempeng bertipe Transfom/bersinggungan.

Contoh sesar geser yaitu wilayah yang menjadi pusat gempa di California Amerika Serikat,


dan sesar Opak yang merupakan pusat gempa di Yogya karta pada tanggal 27 Mei tahun 2006. 

Sabtu, 17 Juni 2017, 21:23:51 WIB dengan kekuatan M 5.0 Kedalaman : 102 km.
Namun demikian telah dilakukan pemutakhiran Parameter gempabumi menjadi Sabtu, 17 Juni 2017, 21:23:48 WIB dengan Kekuatan : M 5.1 Kedalaman : 10 km. Gempa tersebut di Picu Sesar Geser MATANO FAULT

Dekstral adalah patahan horizontal yang bergerak ke arah kanan. Dekstral dapat diketahui dengan cara berdiri di depan potongan sesar yang besar. jika patahan tersebut adalah dekstral, maka sesar tersebut akan bergerak ke kiri.
Sinistral adalah patahan horizontal yang bergerak ke arah kiri. Untuk mengetahui sinistral, caranya sama dengan dekstral. Yaitu berdiri di depan potongan sesar yang besar. jika sesar tersebut bergerak ke arah kiri, maka patahan tersebut adalah sinistral.

vodeo MENGENAL BENTUK SESAR DI INDONESIA

'>Bagikan Info Ini Pada Sahabat Anda !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pemantau Cuaca dan Gelombang

Update Erupsi Gunung Api Sepanjang 2023

Breaking News Hari Ini Di Facebook

Hot News Terkini di Instagram

Info Tik Tok