Jehensa Semuel Makatita, Gr adalah salah satu Guru GEOGRAFI SMA di Timur Indonesia yang jauh dari akses kota madya atau kota provinsi yang Menyadari terbatasnya sumber belajar peserta didik ditengah Pembelajaran Abad 21 saat ini dan derasnya arus Informasi, dengan Pendekatan Pembelajaran Baru "Pembelajaran Berbasis Web".
Website ini dikembangkan untuk menjembatani kebutuhan Informasi baik : GEOGRAFI, KEBUMIAN, ASTRONOMI, TUTORIAL, PENDIDIKAN, FOTOGRAFI, TREND INFO PUBLIK
FITUR UNGGULAN
INFORMASI PANTAU KEBENCANAAN dalam Membentuk para Pembaca Adaptasi Kebiasaan Baru (Siaga dan Tanggap Bencana)
D U K U N G A N
Semoga web ini memberikan manfaat bagi para siswa dan Pembaca Umum Yang Menyadari Pentingnya Informasi Kebencanaan.
Ikuti kami Sahabat Melalui Web, Twitter, Facebook dan YouTube Channel GEOSIDE kami... Akses terus website kami agar kami selalu mengembangkannya sesuai kebutuhan Sahabat dan Jangan Lupa Tinggalkan Komentarnya
Rata-Rata 560 Kematian Terjadi Setiap Tahunnya akibat Gempa Bumi di Afganistan
Daratan Afganistan di Guncang gempa 5,9 SR jam 05:54:36 WIT Pagi tadi Rabu, 22 Juni 2022 dengan kedalaman dangkal 10 km.
Gambar ini menunjukan Permukiman-permukiman terdekat dengan Episenter gempa
Twitt @jehensa Sekitar 3-4 jam Pasca Kejadian Gempa
Report terkini Gempa ini
Gempa berkekuatan 5,9 yang melanda Afghanistan tenggara pagi ini menewaskan sedikitnya 920 orang.
Pusat gempa adalah sekitar. 40 km barat daya ibu kota provinsi Khost. Kedalamannya yang dangkal hanya 6-10 km meningkatkan intensitas guncangan di daerah ini. Seperti yang terjadi pada pukul 1.24 pagi waktu setempat, itu membuat sebagian besar orang tertidur.
Di dekat pusat gempa, seluruh desa hampir seluruhnya rata dengan tanah dan jumlah korban jiwa kemungkinan akan meningkat seiring upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut.
Dalam beberapa menit setelah gempa terjadi, kami menerima laporan tentang getaran yang dirasakan hingga jarak 300 km termasuk ibu kota negara Kabul.
Di dekat pusat gempa, guncangan mencapai intensitas kuat hingga sangat kuat dan berlangsung hingga kira-kira. 1-2 menit.
Gempa susulan berkekuatan 4,5 magnitudo melanda sekitar 30 mil barat daya Khost sekitar satu jam kemudian, Kementerian Luar Negeri Pakistan mengatakan bahwa negaranya akan memberikan bantuan dalam pencarian dan penyelamatan serta bantuan medis ke Afghanistan.
Video Kejadian Gempa di Afganistan Rabu, 22 Juni 2022
Data Gempa ini dari beberapa Sumber layanan Gempa global :
Mag.
Depth
Location
Source
5.9
10 km
46 Km SW of Khōst, Afghanistan
USGS
5.9
10 km
Southeastern Afghanistan
RaspberryShake
6.1
6 km
CENTRAL AFGHANISTAN
EMSC
5.8
10 km
Pakistan: Near Kabul
RENASS
6.1
10 km
Pakistan
NCS
6.2
10 km
Southeastern Afghanistan
GeoAu
6.1
10 km
Southeastern Afghanistan
GFZ
6.1
15 km
Pakistan [Land]
INGV
Nuevo balance en #Afganistán tras el superficial sismo 6.1 Mw acontecido las primeras horas de hoy miércoles:
Jumlah yang tidak diketahui terkubur di puing-puing rumah yang sering dibangun dari lumpur akibat gempa berkekuatan 5,9 SR.
Sistem kesehatan Afghanistan hampir runtuh bahkan sebelum bencana menyebabkan pihak berwenang Taliban telah meminta lebih banyak bantuan internasional. Jaringan komunikasi juga sangat terpukul.
Perserikatan Bangsa-Bangsa termasuk di antara mereka yang berjuang untuk menyediakan tempat penampungan darurat dan bantuan makanan ke daerah-daerah terpencil di provinsi Paktika yang paling parah dilanda bencana.
Para penyintas dan penyelamat telah mengatakan desa-desa yang hancur total di dekat pusat gempa, jalan-jalan yang rusak dan menara telepon seluler - dan ketakutan mereka bahwa jumlah korban tewas akan meningkat lebih lanjut. Sekitar 1.500 orang juga terluka, kata para pejabat.
Gempa bumi melanda Rabu pagi sekitar 44km (27 mil) dari kota Khost dan getarannya terasa hingga Pakistan dan India.
Afghanistan rentan terhadap gempa, karena terletak di wilayah yang aktif secara tektonik, melalui sejumlah jalur patahan termasuk sesar Chaman, sesar Hari Rud, sesar Badakhshan Tengah dan sesar Darvaz. Selama dekade terakhir lebih dari 7.000 orang telah tewas dalam gempa bumi di Afganistan.
Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan melaporkan "rata-rata 560 kematian setahun akibat gempa bumi".
@DaryonoBMKG mengatakan bahwa Gempa mematikan di Afghanistan yang minim analisis para pakar gempa dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar